![]() |
turut Serta dalam kegatan Musrenbang |
MatematikaUnggul – Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Alor Barat Laut tahun 2025 telah sukses dilaksanakan di aula Kecamatan Alor Barat Laut. Kegiatan tersebut dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk aparat kecamatan, perwakilan desa, tokoh masyarakat, dan akademisi. Dalam kegiatan strategi, tiga mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Muh dari STKIP Muhammadiyah Kalabahi turut ambil bagian dan menunjukkan peran aktif dalam diskusi perencanaan pembangunan daerah yaitu zulkifli, Muansar dan Safora (10/02/25)
Ketiga mahasiswa KKL STKIP Muhammadiyah Kalabahi yang sedang menjalankan
program di Desa Alor Besar mendapatkan kesempatan untuk terlibat langsung dalam
Musrenbang. Salah satu dari mereka bahkan terpilih sebagai ketua kelompok dalam
pembahasan bidang ekonomi. Pemilihan dilakukan secara musyawarah oleh seluruh
peserta kelompok, yang menilai bahwa mahasiswa tersebut memiliki wawasan serta
kemampuan analisis yang baik dalam menyampaikan ide dan solusi terkait
pembangunan ekonomi di wilayah tersebut.
Selain itu, salah satu mahasiswa KKL lainnya juga berperan sebagai notulen
dalam diskusi kelompok sosial budaya. Peran yang diberikan sangat penting dalam
memastikan setiap ide, gagasan, serta rekomendasi yang dihasilkan dalam diskusi
dapat terdokumentasi dengan baik. Dengan demikian, hasil diskusi dapat
dijadikan acuan dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun
2025.
Musrenbang tingkat kecamatan merupakan forum strategis dalam merumuskan perencanaan
pembangunan berbasis kebutuhan masyarakat. Tujuannya adalah untuk menyusun RKPD
yang akan dijadikan pedoman dalam pelaksanaan program pembangunan daerah.
Melalui forum tersbeut, setiap elemen masyarakat diberikan ruang untuk
menyampaikan usulan serta aspirasi yang nantinya akan diformulasikan dalam
kebijakan pembangunan oleh pemerintah daerah.
Dalam musyawarah kali ini, beberapa isu utama yang menjadi fokus diskusi
mencakup pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas pendidikan,
kesejahteraan sosial, serta pengembangan ekonomi berbasis potensi lokal.
Keberadaan mahasiswa dalam diskusi juga memberikan perspektif akademik yang
segar dan inovatif, sehingga menjadi nilai tambah dalam pembahasan yang
berlangsung.
Kehadiran mahasiswa dalam Musrenbang Kecamatan Alor Barat Laut menunjukkan
bahwa generasi muda memiliki peran strategis dalam proses pembangunan daerah.
Selain memberikan sumbangsih pemikiran yang kritis dan konstruktif,
keterlibatan mereka juga menjadi bentuk nyata dari pengabdian kepada
masyarakat.
Ketua kelompok bidang ekonomi dari mahasiswa KKL STKIP Muhammadiyah Kalabahi
menyampaikan bahwa keikutsertaan mereka dalam Musrenbang memberikan pengalaman
baru dalam memahami mekanisme perencanaan pembangunan daerah.
“sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan akademisi sangat penting untuk
menciptakan perencanaan yang tepat sasaran dan berkelanjutan” Pungkas Zul
Penulis: Mukmin
0 Komentar